Kesalahan On-Page SEO yang Paling Sering Terlewat dan Menghambat Ranking Website

Meningkatkan peringkat website di mesin pencari bukan sekadar soal menulis banyak konten atau membangun backlink. Banyak pemilik situs merasa frustrasi karena meskipun rajin membuat artikel, posisi website tetap stagnan. Salah satu penyebab utama adalah kesalahan on-page SEO yang sering diabaikan. On-page SEO adalah fondasi utama optimasi website; tanpa fondasi yang kuat, strategi lain tidak akan memberikan hasil maksimal.

Kesalahan kecil di halaman dapat membuat mesin pencari kesulitan memahami isi, struktur, dan relevansi konten. Akibatnya, trafik organik rendah dan website sulit bersaing di hasil pencarian. Berikut beberapa kesalahan on-page SEO yang paling umum dan cara memperbaikinya.


1. Konten Tidak Terfokus dan Kurang Relevan

Kesalahan pertama adalah membuat artikel yang terlalu luas atau mencakup banyak topik sekaligus. Konten yang tidak fokus membuat Google bingung menentukan relevansi halaman.

Jenis kesalahan on-page SEO ini biasanya terjadi karena penulis hanya mengejar panjang artikel atau jumlah kata. Solusinya adalah memilih satu topik utama dan menyajikan konten yang mendalam serta benar-benar menjawab kebutuhan pengguna. Konten yang fokus akan lebih mudah mendapat peringkat tinggi di hasil pencarian.


2. Heading Tidak Terstruktur dengan Baik

Heading H1, H2, dan H3 membantu mesin pencari memahami alur konten. Banyak website menempatkan heading secara tidak konsisten, misalnya H3 di awal artikel atau beberapa H1 dalam satu halaman.

Heading harus disusun secara logis: H1 untuk judul utama, H2 untuk subtopik, dan H3 untuk rincian tambahan. Struktur heading yang rapi memudahkan pembaca menavigasi artikel dan membantu Google memahami hierarki konten.


3. Meta Title dan Meta Description Kurang Optimal

Meta title dan meta description berperan penting dalam menarik klik pengguna dari hasil pencarian. Banyak halaman membiarkan description kosong atau menggunakan title generik.

Kesalahan ini termasuk kesalahan on-page SEO yang menurunkan peluang pengunjung membuka halaman. Pastikan meta title menyertakan kata kunci seperti kesalahan on-page SEO, sementara meta description dibuat ringkas, informatif, dan menarik untuk mendorong pengguna mengklik halaman Anda.


4. Minim Internal Linking

Internal linking membantu Google memahami struktur website dan menilai hubungan antarhalaman. Tanpa internal link yang relevan, halaman penting bisa kehilangan dukungan, dan pengunjung sulit menemukan konten terkait.

Internal link yang tepat meningkatkan waktu kunjungan, memudahkan pembaca menelusuri situs, dan memperkuat otoritas halaman. Mengabaikan internal linking adalah salah satu kesalahan on-page SEO yang paling sering terjadi.


5. Kecepatan Website Lambat

Kecepatan loading halaman menjadi faktor penting dalam pengalaman pengguna. Website lambat membuat pengunjung cepat meninggalkan halaman, dan Google menilai ini sebagai sinyal negatif. Penyebab umum termasuk gambar berukuran besar, plugin berlebihan, atau server lambat.

Untuk memperbaiki masalah ini, kompres gambar, gunakan hosting cepat, dan kurangi plugin yang tidak diperlukan. Website yang cepat meningkatkan kenyamanan pengguna sekaligus peluang peringkat tinggi.


6. Gambar Tidak Dioptimalkan dan Tanpa Alt Text

Alt text membantu Google memahami isi gambar. Banyak website mengunggah gambar tanpa alt text sehingga konten visual tidak terbaca dan gambar tidak mendukung SEO. Selain itu, gambar berukuran besar bisa memperlambat loading halaman.

Pastikan setiap gambar memiliki alt text relevan dan ukuran yang sesuai. Alt text juga bisa menyertakan kata kunci secara natural untuk mendukung optimasi halaman.


7. URL Tidak SEO-Friendly

URL panjang, acak, atau tidak sesuai isi halaman termasuk kesalahan on-page SEO yang mudah diperbaiki. URL sebaiknya singkat, jelas, dan mengandung kata kunci utama.

Contoh URL yang baik:
/kesalahan-on-page-seo/

URL yang bersih lebih mudah diingat pengunjung dan membantu Google memahami topik halaman.


Berbagai kesalahan on-page SEO di atas sering terlewat, namun dampaknya sangat signifikan terhadap performa website. On-page SEO bukan hanya soal kata kunci, tetapi meliputi struktur konten, heading, meta tag, internal link, kecepatan website, optimasi gambar, dan URL.

Dengan memperbaiki semua elemen ini, website akan lebih mudah dipahami mesin pencari, pengunjung lebih nyaman menelusuri halaman, dan peluang mendapatkan peringkat tinggi meningkat. Fokus pada on-page SEO adalah langkah awal membangun fondasi website yang kuat dan siap bersaing di hasil pencarian.